Penkes Demam Berdarah


1. Pengertian Demam Berdarah
    Demam berdarah ( DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Dengue yang ditularkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegepti.
    2. Ciri – ciri nyamuk demam berdarah
    - Warnanya hitam dengan bercak putih pada badan dan kaki
    - Menggigit pada siang hari
    - Hinggap / suka hidup di tempat yang gelap dan lembab
    - Senang menggigit manusia
3. Tempat – tempat sarang nyamuk berkembang biak 

    - Tempayan
    - Bak Mandi
    - Tempat minum burung
    - Drum Air
    - Vas bunga
    - Kaleng atau botol bekas
    - Ban bekas
    - Potongan bambu yang terisi air
4. Tanda dan gejala penyakit demam berdarah
- Demam dengan suhu badan antara 380 C - 400 C selama 2 – 7 hari tanpa   penyebab yang jelas
- Lemah / lesu
- Nyeri ulu hati
- Perdarahan berupa : bintik merah, mimisan, berak darah, atau muntah darah
- Mual
- Bibir kering
- Kesadaran menurun (Shock)
5. Pertolongan pertama pada penderita demam berdarah
-      Penderita demam berdarah mengalami kekurangan cairan tubuh oleh sebab itu pertolongan pertama yang paling penting ialah memberi minum sebanyak – banyaknya . Minuman tersebut dapat berupa : air masak, oralit, susu, air kelapa, air teh, dll)
-      Kompres dingin pada ketiak atau lipatan paha
-      Untuk menurunkan panas beri obat penurun panas
-      Jika penyakit menjadi bertambah parah segera bawa penderita ke dokter atau puskesmas terdekat
6. Pencegahan penyakit demam berdarah
    Untuk mencegah supaya nyamuk tidak berkembang biak yaitu dengan cara :
-      Membersihkan dengan menyikat bak mandi atau penampung air yang lainnya sekurang – kurangnya seminggu sekali, agar telur dan jentiknya terbuang sebelum menjadi nyamuk
-      Menutup rapat tempayan, drum dan tempat penampungan air lainnya
-      Kaleng dan botol bekas yang sudah tidak terpakai harus dikubur
-      Pada musim hujan biasanya pagar yang terbuat dari bambu memiliki lubang dan sering digenangi air bila hujan turun maka dari itu untuk mencegah supaya tidak menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk isi lubang tersebut dengan tanah
-      Vas bunga dan tempat minum burung airnya selalu diganti agar jentiknya tidak berkembang biak
-      Memasang kawat kasa agar nyamuk tidak masuk ke dalam rumah ataupun kamar
-      Tidak membiarkan kain – kain tergantung  di luar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ramalan